Selasa, 25 Maret 2014

Distribusi Frekuensi

Daftar Distribusi Relatif Nilai Statistika
Interval

Frekuensi
%
31 – 40

2
2.50 %
41 – 50

3
3.75 %
51 – 60

5
6.25 %
61 – 70

14
17.50 %
71 – 80

23
30.00 %
81 – 90

21
25.00 %
91 – 100

12
15.00 %
Tabel 1.1
Frekuensi  Daftar Distribusi Kumulatif (lebih dari)

Frekuensi Kumulatif
%
>31
80
100 %
>41
80-2 = 78
97.50 %
>51
80-5 = 75
93.75 %
>61
80-10 = 70
87.50 %
>71
80-24 = 66
82.50 %
>81
80-47 = 33
41.25 %
>91
80-68 = 12
15.00 %
>101
80-80 = 0
00.0 %
Tabel 1.2
Frekuensi Daftar Distribusi Kumulatif (kurang dari)


Frekuensi Kumulatif
%
<31
0
0%
<41
2

<51
2+3  = 5

<61
5+5 = 10

<71
10+14 = 24

<81
24+23 = 47

<91
47+21 = 68

<101
68+12 = 80

Tabel 1.3
Melukiskan Distribusi Frekuensi dalam bentuk Grafik Poligon untuk Data Kelompokan
Misalkan data seperti yang disajikan pada tabel diatas sebelumnya, maka langkah yang perlu dilakukan sercara berurutan adalah sebagai berikut :
a.       Menyiapkan sumbu horisontal atau absis (X)
b.      Menyiapkan sumbu vertikal atau ordinal (Y)
c.       Menetapkan titik nol/perpotongan X dan Y
d.      Menempatkan nilai-nilai tengah dari masing-masing interval pada ordinal (Y)
Perhitungan nilai tengah untuk masing-masing interval dari data yang tertera pada tabel 1.1
Interval
Frek.
Midpoint
31 – 40
2
(31+40) : 2 = 35.5
41 – 50
3
(41+50) : 2 = 45.5
51 – 60
5
(51+60) : 2 = 55.5
61 – 70
14
(61+70) : 2 = 65.5
71 – 80
23
(71+80) : 2 = 75.5
81 – 90
21
(81+90) : 2 = 85.5
91 – 100
12
(91+100) : 2 = 95.5
Total
80
-
Tabel 1.4
Grafik 2.1

Melukiskan Distribusi Frekuensi dalam Bentuk Grafik Histogram Data kelompokan
Untuk melukiskan grafik histogramnya, diperlukan langkah kerja sebagai berikut :
a.       Menetapkan sumbu horisonta (X)
b.      Menetapkan sumbu vertikal (Y)
c.       Menetapkan titik nol (perpotongan X dengan Y)
d.      Mencari dan menetapkan nilai nyata dari masing-masing interval yang terdapat pada tabel 1.1
 Interval
Frek.
Nilai Nyata
31 – 40
2
30.5 – 40.5
41 – 50
3
40.5 – 50.5
51 – 60
5
50.5 – 60.5
61 – 70
14
60.6 – 70.5
71 – 80
23
70.5 – 80.5
81 – 90
21
80.5 – 90.5
91 – 100
12
90.5 – 100.5
Tabel 1.5
e.      Menempatkan nilai nyata masing-masing interval pada sumbu mendatar (X)
f.        Menempatkan frekuensi masing-masing interval pada sumbu vertikal (Y)
g.       Membuat garis pertolongan (koordinat)
h.      Melukiskan grafik histogramnya. . .
Histogram Frekuensi Nilai Statistika

  . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar